Senin, 04 Januari 2010

hubungan antara strategi kebijaksanaan taktik dengan organisasi

HUBUNGAN ANTARA STRATEGI, KEBIJAKSANAAN, TAKTIK DENGAN ORGANISASI

Diagnosis organisasi bertalian dengan jawaban atas pertanyaan manajemen tentang apa yang ia kelola. Untuk analisis ini organisasi terdiri atas :
1. Himpunan strategi fungsional atau divisional,
2. Himpunan strategi perseorangan,
3. Himpunan kemampuan perorangan dan himpunan hubungin.

Diagnosis organisasi dimulai dari :
• Identifikasi berbagai kegiatan atau fungsi kunci yang harus dikelola oleh manajemen,
• Identifikasi orang,
• Identifikasi kemampuan,
• Identifikasi hubungin.

Kegiatan organisasi dicerminkan dalam fungsi–fungsi operasinal seperti pemasaran, produksi, personalia, keuangan serta administrasi akuntansi. Kegiatan ini hendaknya di pandang dari segi strategi dan masing-masing ada tujuan, harapan dan rencana-rancananya yang masing-masing dapat berbeda.

Demikian pula dalam hal orang, masing-masing Memiliki tujuan, harapan, ambisi, dan rencana tersendiri,oleh karena itu organisasi tidak saja terdiri atas kelompok orang, namun juga strategi perorangan yang berbeda juga.

Baik strategi badan usaha, strategi fungsional dan strategi perseorangan bergantung pada kemampuan para pelaksananya. Dengan demikian Terdapat hubungan anatara fungsi dan orang, sehingga organisasi selain terdiri atas orang / kelompok orang dan strategi perorangan / organisasi juga terdiri atas jaringan hubungan. Tidak jarang terjadi pertentangan-pertentangan dalam strategi fungsional. Hal ini diperbesar dengan adanya pertentangan strategi perorangan sehingga berakibat pada kemunduran organisasi. Ini semua perlu di pecahkan demi kebaikan organisasi itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar