Jumat, 28 Januari 2011

pengendalian sistem informasi

BAB I

PENDAHULUAN

Seiring dengan perkembangan berbagai teknologi informasi saat ini, tentunya untuk mendapatkan informasi yang cepat dan akurat, peranan komputer mutlak diperlukan dalam pengembangan penyampaian maupun relevansi suatu informasi. Jika dilihat dari tingginya permintaan akan kebutuhan informasi yang cepat serta relevan tersebut, maka sebuah sistem pendukung informasi tersebut perlu dibuat demi kelancaran informasinya.

Salah satu sistem informasi yang diperlukan saat ini adalah Sistem Informasi Akuntansi (SIA). Menurut Amir (2000:1) sistem informasi akuntansi adalah kumpulan sumber daya seperti manusia dan peralatan yang diatur untuk mengubah data ekonomik menjadi informasi yang berguna. Informasi yang berguna dalam SIA ini merupakan salah satu elemen yang penting dalam proses transaksi.

Namun bagaimana jika informasi yang diperlukan terancam hilang/rusak? Tentunya kerugian akan dialami tidak hanya oleh perusahaan melainkan juga pihak pemakai informasi SIA seperti pihak yang terlibat dalam transaksi perusahaan ataupun bank. Antisipasi perlu dilakukan agar jika terjadinya kerusakan data, maka dapat segera diatasi. Antisipasi in berupa pengendalian dalam SIA. Pengendalian dalam SIA ini bertujuan untuk mengatasi berbagai risiko, ancaman, maupun eksposur dalam SIA, sehingga informasi penting dalam SIA bisa terus digunakan tanpa khawatir terjadinya ketiadaan/ketidakakuratan informasi.

BAB II

ISI

Seperti yang telah disebutkan diatas sistem informasi akuntansi adalah kumpulan sumber daya seperti manusia dan peralatan yang diatur untuk mengubah data ekonomik menjadi informasi yang berguna.

Untuk menyusun sistem informasi akuntansi dalam suatu organisasi, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, menurut Indra Bastian dan Gatot Soepriyanto (2003:12) faktor-faktor tersebut antara lain:

1. Sistem akuntansi yang disusun harus memenuhi prinsip cepat yaitu bahwa sistem akuntansi harus mampu menyediakan informasi yang diperlukan dengan tepat waktu dan dapat memenuhi kebutuhan dan dengan kualitas yang sesuai.

2. Sistem akuntansi yang disusun harus memenuhi prinsip aman, yang berarti sistem akuntansi harus dapat membantu menjaga keamanan harta milik organisasi. Untuk dapat menjaga keamanan harta milik organisasi, maka sistem akuntansi harus disusun dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip pengawasan internal

3. Sistem akuntansi yang disusun harus memenuhi prinsip murah, yang berarti bahwa biaya untuk menyelenggarakan sistem akuntansi harus dapat ditekan sehingga relatif tidak mahal, dengan kata lain, dipertimbangkan cost dan benefit dalam menghasilkan suatu informasi.

Tujuan akhir dari disusunnya sistem informasi akuntansi Menurut Feriyanto (2002:6) tujuan akhir kegiatan akuntansi adalah menerbitkan laporan keuangan, laporan keuangan tersbut merupakan sumber informasi bagi berbagai pihak yang digunakan untuk berbagai pengambilan keputusan.

Informasi Akuntansi yang dihasilkan oleh SIA dibedakan menjadi 2,

yaitu :

- Informasi Akuntansi Keuangan, Informasi yang berbentuk

laporan keuangan yang ditujukan kepada pihak extern.

- Informasi Akuntansi Manajemen, informasi yang berguna bagi

manajemen dalam pengambilan keputusan

Maka dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi merupakan hal yang penting bagi perusahaan, sehingga dalam melaksanakannya diperlukan pengendalian informasi yang baik terhadap perusahaan. Meskipun begitu berbagai resiko, ancaman, maupun eksposur bisa mengganggu kelancaran dari sistem informasi akuntansi. Diperlukan upaya pengendalian yang teratur agar sistem informasi berjalan lancar sebagaimana mestinya.

Risiko, Ancaman dan Eksposur yang mengganggu kinerja Sistem Informasi Akuntansi

A. Resiko beserta Ancaman dalam SIA

Salah satu ancaman yang dihadapi perusahaan adalah kehancuran karena bencana alam dan politik, seperti :

* Kebakaran atau panas yang berlebihan
* Banjir, gempa bumi
* Badai angin, dan perang

Ancaman kedua bagi perusahaan adalah kesalahan pada software dan tidak berfungsinya peralatan, seperti :

– Kegagalan hardware

– Kesalahan atau terdapat kerusakan pada software, kegagalan sistem operasi, gangguan dan fluktuasi listrik.

– Serta kesalahan pengiriman data yang tidak terdeteksi.

Ancaman ketiga bagi perusahaan adalah tindakan yang tidak disengaja, seperti :

– Kecelakaan yang disebabkan kecerobohan manusia

– Kesalahan tidak disengaja karen teledor

– Kehilangan atau salah meletakkan

– Kesalahan logika

Ancaman keempat yang dihadapi perusahaan adalah tindakan disengaja, seperti :

– sabotase

– Penipuan komputer

– Penggelapan

B. Eksposur-Eksposur dalam SIA

Berkut ini merupakan Eksposur dalam SIA

Eksposur Umum

1. Biaya yang terlalu tinggi

Harga yang dibayarkan untuk pembelian barang yang digunakan dalam organisasi bisa saja terlalu mahal. Cek bisa saja dibayarkan kepada karyawan yang tidak bekerja dengan efektif dan efisien.

1. Pendapatan yang Cacat
Biaya terutang tidak tertagih dari penjualan kredit terlalu banyak. Barang dagangan telah dikirim ke pelanggan tetapi tidak tercatat sehingga tidak ditagih.
2. Kerugian Akibat Kehilangan Aktiva
Aktiva dapat hilang sebagai akibat pencurian, tindakan kekerasan, atau bencana alam. Kas, baha baku, atau peralatan dapat rusak atau salah penempatan.
3. Akuntansi yang Tidak Akurat
Kebijakan dan prosedur akuntansi dapat salah, tidak tepat, atau secara signifikan berbeda dari yang diterima umum. Kesalahan ini dapat mencakup kesalahan penilaian transaksi, kesalahan waktu pencatatan, atau kesalahan klasifikasi transaksi.
4. Interupsi Bisnis
Interupsi bisnis mencakup penghentian sementara suatu operasi bisnis, penghentian permanen atas operasi suatu bisnis, atau penutupan suatu usaha.
5. Sanksi Hukum
Penghentian kegiatan bisnis bisa saja terjadi sebagai hukuman dari lembaga pemerintah jika perusahaan melakukan perbuatan yang melanggar hukum.
6. Ketidakmampuan untuk bersaing
Ketidakmampuan ini dapat terjadi sebagai akibat kombinasi berbagai eksposur yang telah dibahas sebelumnya dan bia juga sebagai akibat ketidakefektifan keputusan manajemen.
7. Kecurangan dan Pencurian
Kecurangan dan pencurian dapat dilakukan oleh pihak eksternal di luar perusahaan ataupun pihak internal di dalam perusahaan. Biaya yang terlalu tinggi, pendapatan yang cacat, kehilangan aktiva, ketidakakuratan catatan akuntansi, interupsi bisnis,sanksi hukum, dan ketidakmampuan untuk bersaing, semuanya bisa saja merupakan dampak dari kecurangan dan pencurian.
1. Kecurangan dan Kejahatan Kerah Putih
Kejahatan kerah putih menggambarkan serangkaian aktivitas illegal yang terjadi sebagai bagian dari pekerjaan pelaku kejahatan. Kejahatan kerah putih terjadi pada saat kekayaan perusahaan digunakan menyimpang dari manfaat aktiva yang sesungguhnya.
Ada 3 bentuk kejahatan kerah putih :
1. Kecurangan manajemen
Meliputi penyalahgunaan atau kesalahan interpretasi terhadap aset baik oleh karyawan atau pihak ketiga di luar perusahaan, atau keduanya.
2. Pelaporan keuangan yang menyesatkan
Tindakan sengaja atau tidak sengaja, sebagai akibat niat hati atau kekhilafan, yang menyebabkan informasi dalam laporan keuangan secara material mengganggu pengambil keputusan.
3. Kejahatan korporat
Merupakan kejahatan kerah putih yang menguntungkan suatu perusahaan atau organisasi, dan bukan hanya menguntungkan individu tertentu yang melakukan kecurangan.
Pemrosesan Komputer dan Eksposur
Banyak aspek dari pemrosesan komputer yang cenderung meningkatkan eksposur organisasi terhadap peristiwa-peristiwa yang tidak diinginkan. Pemrosesan data secara mekanis, penyimpanan data secara mekanis, dan kompleksitas pemrosesan merupakan aspek pemrosesan komputer yang dapat meningkatkan risiko atau potensi kerugian akibat eksposur yang dihadapi organisasi, tidak peduli apakah pemrosesan komputer digunakan di perusahaan ataupun tidak.

Pengendalian dalam SIA

Berikut ini merupakan beberapa penyebab meningkatnya ancaman maupun eksposur dalam SIA

* Peningkatan jumlah sistem klien/server memiliki arti bahwa informasi tersedia bagi para pekerja yang tidak baik.
* Oleh karena LAN dan sistem klien/server mendistribusikan data ke banyak pemakai, mereka lebih sulit dikendalikan daripada sistem komputer utama yang terpusat.

WAN memberikan pelanggan dan pemasok akses ke sistem dan data mereka satu sama lain, yang menimbulkan kekhawatiran dalam hal kerahasiaan.

Pengendalian dalam SIA terkait dengan pengendalian internal. Pengendalian internal adalah rencana organisasi dan metode bisnis yang dipergunakan untuk menjaga aset, memberikan informasi yang akurat dan andal, mendorong dan memperbaiki efisiensi jalannya organisasi, serta mendorong kesesuaian dengan kebijakan yang telah ditetapkan. Klasifikasi pengendalian internal, meliputi:

* Pengendalian untuk Pencegahan, Pengendalian untuk Pemeriksaan, dan Pengendalian Korektif
* Pengendalian umum dan Pengendalian aplikasi
* Pengendalian Administrasi dan Pengendalian Akuntansi
* Pengendalian Input, proses, dan output

Lingkungan Pengendalian

* Komitmen atas integritas dan nilai-nilai etika
* Filosofi pihak manajemen dan gaya beroperasi
* Struktur organisasional
* Badan audit dewan komisaris
* Metode untuk memberikan otoritas dan tanggung jawab
* Kebijakan dan praktik-praktik dalam sumber daya manusia
* Pengaruh-pengaruh eksternal

Aktivitas Pengendalian

1. Otorisasi transaksi dan kegiatan yang memadai

Prosedur otorisasi merupakan pengendalian yang memastikan bahwa karyawan perusahaan hanya memproses transaksi yang sah dalam ruang lingkup otoritas yang telah ditentukan. Misalnya, dalam sistem pembelian manual, pembelian persediaan dari pemasok yang ditunjuk ketika tingkat persediaan mencapai titik pemesanan memerlukan otorisasi.

1. Pemisahan tugas.

Dalam sebuah sistem manual, salah satu pengendalian yang penting adalah pemisahan tugas-tugas yang bertentangan selama pemrosesan transaksi. Para individu diberikan tanggung jawab untuk hanya melakukan aspek-aspek terbatas ransaksi untuk tiga ujuan berikut:

1. Otorisasi trnsaksi harus terpisah dari pemrosesan transaksi.
2. Penyimpanan aktiva harus terpisah dari tanggung jawab pencatatan aktiva.
3. Otorisasi harus disusun sedemikian rupa, sehingga tidak adanya penipuan.

Pengendalian internal yang baik mensyaratkan bahwa tidak ada pegawai yang diberi tanggung jawab terlalu banyak. Seorang pegawai seharusnya tidak berada dalam posisi untuk melakukan penipuan dan menyembunyikan penipuan atau kesalaha yang tidak disengaja.

1. Desain dan penggunaan dokumen serta catatan yang memadai
1. Desain dan penggunaan catatan yang memadai membantu untuk memastikan pencatatan yang akurat dan lengkap atas seluruh data transaksi yang berkaitan.
2. Dokumen-dokumen yang mengawali sebuah transaksi harus memiliki ruang untuk otorisasi.
3. Prosedur-prosedur berikut ini menjaga aset pencurian, penggunaan tanpa otorisasi, dan vandalisme:

* Mensupervisi dan memisahkan tugas secara efektif
* Memelihara catatan aset, termasuk informasi, secara akurat
* Membatasi akses secara fisik ke aset
* Melindungi catatan dan dokumen

1. Penjagaan aset dan catatan yang memadai

Beberapa aset yang perlu diamankan dalam SIA adalah sebagai berikut:

* Mesin kas
* Lemari besi, kotak uang
* Kotak pengaman simpanan
* Area penyimpanan tahan api
* Mengendalikan lingkungan
* Pembatasan akses ke ruang komputer, file komputer, dan informasi

1. Pemeriksaan independen atas kinerja. Berbagai jenis pemeriksaan independen adalah:

– Rekonsiliasi dua rangkaian catatan yang dipelihara secara terpisah

– Perbandingan jumlah aktual dengan yang dicatat

– Pembukuan berpasangan

– Jumlah total batch, yaitu :

* Jumlah total keuangan.
* Jumlah total lain-lain adalah jumlah field yang biasanya tidak ditambahkan
* Jumlah catatan adalah jumlah dokumen yang diproses.
* Jumlah baris adalah jumlah baris data yang dimasukkan.
* Uji kesesuaian baris dan kolom. Banyak lembar kerja yang memiliki jumlah total baris dan kolom. Uji ini akan membandingkan jumlah total dari setiap jumlah dalam baris, dengan jumlah total dari setiap jumlah dalam kolom, untuk memeriksa apakah jumlah mereka sama.

BAB III

KESIMPULAN

* Sistem informasi akuntansi adalah kumpulan sumber daya seperti manusia dan peralatan yang diatur untuk mengubah data ekonomik menjadi informasi yang berguna.
* Informasi Akuntansi yang dihasilkan oleh SIA dibedakan menjadi 2, yaitu Informasi Akuntansi Keuangan dan Informasi Akuntansi Manajemen.
* Resiko dalam SIA meliputikehancuran karena bencana alam dan politik, kesalahan pada software dan tidak berfungsinya peralatan, tindakan yang tidak disengaja, dan tindakan disengaja.
* Eksposur dalam SIA meliputi Pendapatan yang cacat, kerugian akibat kehilangan aktiva, dll.
* Aktivitas pengendalian dalam SIA meliputi Otorisasi transaksi dan kegiatan yang memadai, Pemisahan tugas, Desain dan penggunaan dokumen serta catatan yang memadai, dll.

DAFTAR PUSTAKA

darsono.staff.gunadarma.ac.id/…/BAHAN+5+Pengendalian+dan+Sistem+Informasi+Akuntansi.ppt

http://kunangsenja.blogspot.com/2010/05/pemrosesan-transaksi-dan-proses.html

http://www.scribd.com/doc/36837905/SISTEM-INFORMASI-AKUNTANSI http://www.scribd.com/doc/39514020/Sistem-Informasi-Akuntansi

Selasa, 25 Januari 2011

(SIA)

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi finansial dan pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern.

Akuntansi sendiri sebenarnya adalah sebuah Sistem Informasi.

Karakteristik SIA yang membedakannya dengan subsistem CBIS lainnya :

* SIA melakasanakan tugas yang diperlukan
* Berpegang pada prosedur yang relatif standar
* Menangani data rinci
* Berfokus historis
* Menyediakan informasi pemecahan minimal

Fungsi penting yang dibentuk Sistem Informasi Akuntansi pada sebuah organisasi antara lain :

* Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.
* Memproses data menjadi into informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
* Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.

Subsistem Sistem Informasi Akuntansi memproses berbagai transaksi keuangan dan transaksi nonkeuangan yang secara langsung memengaruhi pemrosesan transaksi keuangan.

Sistem Informasi Akuntansi terdiri dari 3 subsistem:

* Sistem pemrosesan transaksi, mendukung proses operasi bisnis harian.
* Sistem buku besar/pelaporan keuangan, menghasilkan laporan keuangan, seperti laporan laba/rugi, neraca, arus kas, pengembalian pajak.
* Sistem pelaporan manajemen, yang menyediakan pihak manajemen internal berbagai laporan keuangan bertujuan khusus serta informasi yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan, seperti anggaran, laporan kinerja, serta laporan pertanggungjawaban.

Berbagai transaksi non keuangan yang tidak bisa diproses oleh Sistem Informasi Akuntansi biasa, diproses oleh Sistem Informasi Manajemen. Adapun perbedaan keduanya adalah :

* SIA mengumpulkan mengklasifikasikan, memproses, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi keuangan
* SIM mengumpulkan mengklasifikasikan, memproses, menganalisa dan mengkomunikasikan semua tipe informasi

Sebuah Sistem Informasi Akuntansi menambah nilai dengan cara:

* Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat melakukan aktivitas utama pada value chain secara efektif dan efisien.
* Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan
* Meningkatkan efisiensi
* Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan
* Meningkatkan sharing knowledge
* Menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan

2 komponen Sistem Informasi Akuntansi antara lain :

* Spesialis Informasi
* Akuntan

Contoh Sistem Informasi Akuntansi sebagai pusat informasi perusahaan:

* Bagian pemasaran mempertimbangkan untuk memperkenalkan jenis produk baru dalam jajaran produksi perusahaan, untuk itu bagian tersebut meminta laporan analisa perkiraan keuntungan yang dapat diperoleh dari usulan produk baru tersebut
* Bagian SIA memproyeksikan perkiraan biaya dan perkiraan pendapatan yang berhubungan dengan produk tersebut, kemudian data yang diperoleh diproses oleh EDP. Setelah diproses hasilnya dikembalikan ke bagian SIA untuk kemudian diberikan ke bagian pemasaran.

Kedua bagian akan merundingkan hasil analisa tersebut untuk dicari keputusan yang sesuai.

Dari contoh diatas dapat ditemukan 2 aspek yang berhubungan dengan sistem bisnis modern yaitu :

* Pentingnya komunikasi antar departemen yang mengarah untuk tercapainya suatu keputusan.
* Peranan SIA dalam menghasilkan informasi yang dapat membantu departemen lainnya untuk mengambil keputusan.

Informasi Akuntansi yang dihasilkan oleh Sistem Informasi Akuntansi dibedakan menjadi 2, yaitu :

* Informasi Akuntansi keuangan, berbentuk laporan keuangan yang ditujukan kepada pihak extern.
* Informasi Akuntansi Manajemen, berguna bagi manajemen dalam pengambilan keputusan.


http://www.anneahira.com/artikel-umum/sistem-informasi-akuntansi.htm

Minggu, 09 Januari 2011

MYOB ACCOUNTING

MENGENAL MYOB ACCOUNTING

A. Pengertian MYOB Accounting

Program aplikasi akuntansi yang digunakan untuk mengotomatisasikan pembukuan secara lengkap, cepat dan akurat. MYOB Limited mengeluarkan MYOB Accounting versi 13 hadir dengan sejumlah fasilitas namun tetap memiliki karakteristik yang sama, yaitu pemasukkan daftar akun, pengaturan (setup), mengelola bank, pelanggan, pemasok, produk sampai pada laporan keuangan seperti neraca, laba rugi dan sebagainya.

B. Membuat Data Perusahaan pada MYOB

Langkah – langkah yang harus dilakukan :
1. Klik tombol start
2. Pilih all program> MYOB Accounting v13> MYOB Accounting v13
3. Didalam kotak dialog yang terbuka terdapat 5 tombol akses
a. Open, untukmembuka data MYOB yang telah ada
b. Create, untuk membuat data perusahaan baru
c. Explore, untuk menampilkan data contoh yang telah disediakan
d. What’s New, untuk menampilkan file.html yang terhubung dengan internet, yang berisi berita terbaru dalam versi 12 ini
e. Exit, untuk mengakhiri program MYOB
4. Klik tombol create new company file, klik next
5. Klik company information lalu masukkan data perusahaan. Setelah itu klik next
6. Lalu masukkan periode akuntansi, dan klik next bila sudah selesai
7. Klik tombol save. Klik next
8. Selanjutnya akan tampil informasi proses telah selesai

C. Mengenal Area Kerja MYOB Accounting v 13

Setelah anda membuat data perusahaan pada MYOB, Anda perlu mengenal area kerja pada MYOB Accounting v15 sebelum anda memindahkan data perusahaan ke dalam MYOB Accounting.

D. Mengakhiri Program MYOB Accounting v 13

Untuk mengakhiri anda ikuti langkah sebagai berikut:
1. Klik file > Exit
2. Kotak dialog konfirmasi akan tmapil, klik tombol yes
3. MYOB akan menampilkan kotak informasi lagi, kemudian tandai option backup all data dan check company file for errors, klik tombol continue
4. Kotak konfirmasi MYOB accounting ditampilkan, yang memberitahukan bahwa tidak terjadi kesalahan dalam data anda. Klik ok
5. Kotak dialog backup ditampilkan, ketik nama file absolute pada kotak file name, klik save
6. Proses backup dilakukan setelah selesai aplikasi MYOB accounting akan langsung tertutup.

MEMINDAHKAN DATA PADA MYOB
A. Membuka File

1. Buka program MYOB Accounting v13
2. Pada kotak informasi klik tombol open your company file
3. Pada bagian look ini pilih drive di mana file disimpan
4. Pilih file dokumen dan klik tombol open
5. Akan tampil kotak dialog sign-on,kemudian klik ok
6. Klik pilihan enter later untuk menunda pengisian nomor registrasi selanjutnya klik tombol ok
7. Selanjutnya pada kotak dialog konfirmasi akan menunjukkan perifikasi data, klik tombol no
8. Selanjutnya file akan tampil.

B. Persiapan Data Akuntansi

Daftar Saldo Rekening
Data Pelanggan
Data Pemasok
Data Barang Dagangan

C. Daftar Perkiraan

Mengganti Nama Perkiraan
1. Klik modul perkiraan (account), kemudian pilih account list
2. Pastikan tab asset dalam keadaan terpilih kemudian klik ganda pada perkiran assets, muncul kotak dialog edit account, ganti account name menjadi aktiva kemusian klik ok
3. Dengan mengulangi langkah diatas untuk hasil penggantian nama perkiraan lakukan untuk perkiraan lainnya.
4. Langkah terakhir adalah tutup jendela account list dengan tombol close

Membuat Nama Perkiraan
1. Buka jendela account list dengan klik modul perkiraan kemudian pilih naccount list
2. Ada klik tombol new bawah layar
3. Pastikan kelompok perkiraan anda adalah asset, kemudian kerikkan nomor perkiraan pada account number, selanjutnya tekan tombol tab, isi account name dengan nama perkiraan yang baru
4. Selesai klik tomol ok
5. Utnuk membuat nama perkiraan yang lain ikuti langkah diatas tadi
6. Langkah terakhir klik close

Menghapus Perkiraan
1. Klik modul perkiraan, kemudian pilih account list
2. Setelah Setelah itu klik tanda panah yang terletak sebelah kiri nama perkiraan misal perkiraan undeposit Funds
3. Kemudian akan tampil kotak edit account, karena perkiraan yang dicontohkan perkiraan linked atau terhubung maka kita harus menggantikan posisi untuk perkiraan ini. Untuk itu klik tanda panah linked accounts for
4. Ubah nomor dan nama perkiraan dengan mengkil kolom isian tersebut
5. Kemudian kotal dialog tampil dan nama perkiraan tampil misalkan kita ingin menganti dengan perkiraan bank solo (1-1130), kemudian klik tombol use account
6. Selanjutnya klik yes pada kotak informasi
7. Klik Ok
8. Untuk menghapus klik menu edit dan klik delete account
9. Untuk menghapus nama perkiraan lain ikuti langkah diatas.
10. Klik close

D. Link Transaksi
Link transaksi merupakan hubungan otomatis antar perkiraan satu dengan perkiraan lain. Contoh perkiraan piutang dan kas

Link Transaksi Perkiraan Buku Besar dan Kas/Bank
1. Klik setup, linked account, account & Banking accoaunts
2. Selanjutnya tampil kotak dialog yang mana anda akan mnegiisi nomor perkiraan yang menghubungkan perkiraan dan kas
3. Contoh kita akan mengganti nama perkiraan untuk perkiraan link pembayaran elektronik
4. Selanjutnya tampil kotak dialog pilih perkiraan Bank Permata, terakhir klik tombol use account
5. Pilih Yes
6. Lakukaan langkah diatas selanjutnya untuk mengganti perkiraan yang lain
7. Klik ok

Link Transaksi Perkiraan Penjualan
1. Klik setup, linked accounts, sales account
2. Sales linked accounts akan tampil
3. Isilah transaksi perkiraan penjualan untuk akun perkiraan untuk penerimaan piutang dengan bank permata
4. terakhir Klik Ok

Link Transaksi Perkiraan Pembelian
1. Klik menu setup, linked account, purchase account
2. Selanjutnya kotak dialog purchases linked accounts akan tampil
3. Selanjutnya ganti perkiraan untuk pembayaran hutnag ke link Bank Solo (1-1130)
4. Terakhir klik Ok

E. Kode Pajak

Menghapus Kode Pajak
1. Klik list, tax code
2. Tax Code akan tampil
3. Pilih nama kode pajak yang akan dihapus, setelah itu kotak dialog akan tmapil, kemudian baris menu anda pilih menu edit delete tax code
4. Klik Ok
5. Klik close untuk menutup kotak dialog tax code list
6. Klik close untuk menutup

Membuat Kode Pajak
1. Klik menu list, tax code
2. Klik tombol new
3. Kemedian isi kode pajak PPn padakolom isian tax kode
4. Kemudian klik tab, isi pajak pertambahan nilai pada description
5. Lalu pilih tipe pajak good & service tax dengan mengklik tombol pull down pada tax type
6. Klik 10%
7. Pada kolom isian Linked Account for Tax Collected klik tombol drop down pilih 2-1310 (PPN Keluaran) pada kotak dialog select from list klik tombol use account dan 2-1320 (PPN Masukkan) pada kolom isisan linked account for tax paid
8. Pada linked card for tax authority masukkan nomor pajak yang tercatat dalam kartu file pemasok atau dapat anda kosongkan
9. Klik ok
10. Klik close

F. Membuat Card File

1. Pada jendela command center klik card file
2. Klik card list
3. klik tombol new
4. Pastikan check box inactive card dalam keadaan uncheck, kemudian isi kolom dalam tab profile dengan data sebelumnya
5. Untuk melihat hasil klik Profile
6. Klik card details untuk masuk step berikutnya
7. Untuk menyisipkan gambar pelanggan dapat dilakukan dnegan klik ganda picture information
8. Klik tombol link
9. Lalu klik file bitmap, open
10. Selanjutnya klik ok
11. Isi informasi tambahan untuk kartu pelanggan
12. Klik tab selling details
13. Dalam tab ini anda mengisi informasi detail penjualan yang berlaku untuk pelanggan
14. Klik tab payment details untuk tab berikutnya, dan isi seluruh informasi yang tampil
15. Lalu klik tab contag log untuk masuk ke tampilan berikutnya, kotak ini menampilkan jadwal kegiatan pelanggan
16. Klik tab jobs, kotak dialog akan tmapil anda diminta untuk mengisi daftar jobs dengan pelanggan
17. Klik tab history untuk menampilkan total penjualan bulanan tahun terdahulu dan tahun yang sedang berjalan
18. Klik ok

G. Mengubah Kartu File

1. Pastikan jendela card list dalam modul card file
2. Pilih dan klik ganda kartu file yang akna diubah
3. Lalu lakukan perubahn jika layar tmapilan telah nampak.
4. Klik Ok

H. Daftar Persediaan
1. Modul Inventory, aktifkan kotak dialog item list
2. Klik tombol new
3. Kemudian isi A-001 pada kolom isian item number, klik tab isi stop map pada name
4. Aktifkan kotak periksa I buy this item, klik tombol drop down pada kotak expense account for tracking cost, untuk menampilan kotak select from list tekan tombol new
5. Kotak dialog edit account akan ditmapilkan, pastikan kolom account classification berisi cost of sales, jika tidak klik tombol drop down disebelahnya pilih cost of sales, isi nomor perkiraan 1000 pada kolom account number, tekan tab kemudian isi harga pokok penjualan pada kotak isian account name kemudian klik ok
6. Kemudian tampil kotak information klik tombol drop down pada kotak expense account for tracking cost pilih harga pokok penjualn dari kotak dialog select from list klik use account
7. Aktifkan kotak a sell this item, masukkan nomor perkiraan 4-1000 untuk perkiraan penjualan
8. Aktifkan kotak inventory this item jika barang tersebut akan dicatat dalam perkiraan persediaan. Masukkan no. perkiraan 1-1400 untuk perkiraan persediaan barang dagang pada kotak asset account for item inventory
9. Kli buying details, kotak dialog item information dalam tab buying details
10. Isi pack dalam kotak isian buying unit of measure, klik tab 2 kali kemudian isi PPN
11. Klik tab selling details isi Rp 30.000
12. Klik Ok
13. Klik Close

Mengisi Harga Jual dan Jumlah Persediaan
1. Dalam modul inventory, aktifkan kotak dialog adjust inventory dengan menekan tombol adjust inventory
2. Isi tanggal transaksi 01/01/05 kemudian isi memo dengan persediaan awal barang
3. Klik tab 2 kali kemudian select from list
4. Pilih item misalnya StopMAp klik Use Item
5. Tekan tab kemudian isi jumlah persediaan yaitu 500 pack
6. Lalu masukkan item perunit Rp 25.000
7. Terakhir tekan tab 2 kali untuk mengisi nama perkiraan pada kotak dialog select from list, pada kolom look for isi nomor perkiraan 1-4000. Kemudian klik use account, nama perkiraan persediaan barang dagang
8. Apabila telah terisi semua klik record
9. Klik cancel

I. Mencatat Saldo Awal

Saldo Awal Perkiraan
1. Klik setup, balances, account opening balance
2. Ketik saldo untk perkiraan kas yaitu Rp 2.750.000 (tanpa Rp)
3. Tekan enter isi saldo awal berikutnya
4. Klik Ok
5. Klik modul account klik account list untuk mengaktifkan kotak dialog, maka tampil keseluruhan saldo awal.
6. Klik close

Saldo Awal Piutang Dagang
1. Klik menu setup, balances, customer opening balance
2. Kemudian pilih dan klik satu pelanggan, lalu klik tombol add sale
3. Selanjutnya tekan tab untuk sampai pada kolom date dan totalincluding tax isilah bagian kolom tersebut
4. Pastikan kode pajak adalah N-T, jika tidak klik drop down select from list pilih N-T use tax code
5. Klik record
6. Lalu kita berada pada kotak customer opening balance klik option customer summary
7. Lakukan langkah tasi untuk pelanggan lainnya.
8. Klik Ok
9. Klik close

Saldo Awal Hutang Dagang
1. Pada jendela command center. Klik menu setup, balance, supplier opening balance
2. Kemudian pilih dan klik salah satu pemasok, klik tombol add purchase
3. Selanjutnya klik tab untuk sampai pada kolom date dan tab totalincluding tas, maka masukkan data sesuai dengan informasi
4. Pastikan tax code dalam keadaan N-T
5. Lalu klik tombol record
6. Selanjutnya semua data pemasok dimasukkan dengan cara tadi.
7. Apabila telah selesai klik OK
8. Klik close

Fitur (MODUL) yang disediakan MYOB
MYOB dibuat sebagai gabungan beberapa modul yang disajikan dalam satu paket.Beberapa modul ( fitur ) gabungan oleh MYOB Accounting yang kemudian digabung salah satu form yang disebut dengan Command Centre, adalah sbb :
1. Account
Terdiri dari :
- Account List
- Record Journal Entry
- Transaction Journal

2. Banking
Terdiri dari :
- Spend Money
- Receive Money
- Prepare Bank
- Deposit
- Bank Register
- Reconcile Account
- Print Cheque
- Transaction Journal

3. Sales
Terdiri dari :
- Sales Register
- Enter Sales
- Received Payment
- Transaction Journal
- Print Invoice
- Print Statment

4. Purchase
Terdiri dari :
- Purchase Register
- Enter Purchase
- Pay Bill
- Print Cheque Order
- Print Cheque
- Prepare Electrinic
- Payment
- Transaction Journal

5. Inventory
Terdiri dari :
- Item List
- Set Item List
- Count Inventory
- Tranfer Inventory
- Adjust Inventory
- Auto Build Inventory
- Transaction Journal

6. Card File
Terdiri dari :
- Card List
- Contac Log
- Print Mailing Labels

Langkah - Langkah program MYOB
1. Buka program MYOB, lalu klik Create
2. Buat nama perusahaan yang akan dibuat , lalu klik Next saja
3. Buat Periode akuntansi
Last Month of Financial : Bulan Desember
Conversion Month : Bulan Januari
4. Muncul dat yang telah kita buat tadi, Next saja
5. anda akan diberikan 3 pilihan
- Pilihan I : Menggunakan Perkiraan dari MYOB
- Pilihan II : Menimpor dari perkiraan perusahaan lain
- Pilihan III : Membuat sendiri perkirannya
6. Standarnya pilih saja no. 1 , Lalu Next
7. Pilih tempat penyimpanan data anda, setelah itu Next
8. Kemudian Pilih Command Center
9. Setelah itu akn muncul lembar kerja anda

MYOB TRAINING CENTRE
Sebagai pendahuluan, kami akan memperkenalkan secara garis besar tentang program MYOB. MYOB (Mind Your Own Business) adalah program manajemen bisnis yang terpadu yang dijalankan pada sistem operasi Windows. Saat ini, sudah lebih dari 500.000 ribu salinan program MYOB dipakai di beberapa negara maju seperti Amerika, Australia, Canada, Selandia Baru, Inggris, Singapura, dan Malaysia sejak tahun 1980-an. Demikian pula halnya di Indonesia kami mulai memasarkan produk MYOB sejak tahun 1999. Jumlah penggunanya semakin bertambah, yang mengindikasikan bahwa program MYOB adalah program akuntansi terbaik di kelasnya.

APA ITU ‘MYOB TRAINING CENTRE’ ?
MYOB TRAINING CENTRE adalah salah satu divisi dari ANUGERAH DEWATA COMPUTER, sebuah perusahaan yang bergerak di dalam jasa teknologi informasi yang memfokuskan diri pada program MYOB. Secara resmi kami merupakan satu-satunya konsultan yang dipercaya oleh MYOB Australia Pty.Ltd di Indonesia untuk menjual dan melayani jasa purna jual untuk produk MYOB. Konsultan dan tenaga pengajar kami telah terlatih dan mendapat pendidikan langsung dari MYOB Australia Pty. Ltd. Kami sudah melayani lebih dari 100 perusahaan lokal dan multi-nasional di Bali, Surabaya, dan Jakarta dalam kurun waktu 7 tahun terakhir.

MYOB TRAINING CENTRE mempunyai visi memberikan nilai tambah (value-added) baik bagi komunitas lokal yang ada di Bali dalam bidang Human Resources Development, maupun juga bagi pengguna program MYOB. Para alumni dari MYOB TRAINING CENTRE akan lebih mudah memperoleh lapangan pekerjaan karena sudah diperlengkapi dengan keahlian mengoperasikan program MYOB.

Selain memberikan nilai tambah bagi tenaga professional Indonesia untuk dapat bersaing dalam dunia kerja, kami memberikan nilai-tambah juga bagi para pengguna MYOB untuk tidak khawatir dalam menggunakan program MYOB, karena program ini sudah akrab dengan para profesional yang bekerja di bidang manajemen dan akuntansi. Para alumnus MYOB TRAINING CENTRE sendiri telah merasakan banyak manfaat dalam hal persaingan di dunia kerja, dan lebih mudah mendapat promosi jabatan karena tambahan keahlian dalam mengoperasikan program MYOB.

Latar Belakang dan Manfaat
Di era globalisasi dewasa ini, kebutuhan akan adanya sistem informasi manajemen yang baik adalah kebutuhan yang sangat krusial bagi perusahaan. Penggunaan komputer di dalam otomatisasi kantor dan sistem yang terpadu adalah keharusan bagi perusahaan untuk eksis dalam dunia bisnis. Karena itu, para profesional pun dituntut untuk bisa mengembangkan keahlian di bidang komputer secara terus menerus. Salah satu dasar sistem informasi manajemen yang krusial adalah penggunaan program akuntansi dalam melakukan transaksi bisnis.

Dengan demikian, penggunaan program akuntansi adalah kebutuhan mendasar untuk menjalankan bisnis, seperti halnya pemasaran dan operasi. Dengan program akuntansi, seluruh aspek bisnis yang dikelola dapat diukur dengan tepat waktu, tanpa harus menunggu selesainya laporan yang harus dibuat secara manual dan memakan waktu lama. Informasi akuntansi sangat berguna bagi aktifitas perusahaan atau manajemen dalam mengambil keputusan. Informasi ini sangat penting artinya untuk perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan yang efektif untuk kelangsungan hidup perusahaan. MYOB adalah program akuntansi yang didesain untuk memenuhi kebutuhan penyediaan informasi akuntansi, sekaligus sebagai alat pengolah laporan keuangan.

Melihat pentingnya keahlian dalam mengoperasikan program akuntansi komputerisasi, kami menawarkan paket pelatihan bagi para mahasiswa, agar kelak pada saat mereka lulus, para mahasiswa akan mempunyai bekal siap kerja di dalam dunia bisnis.

Sangatlah tidak sempurna apabila kita hanya memperlengkapi para mahasiswa dengan pengetahuan teoritis tanpa ada tambahan pengetahuan di bidang teknologi informasi bagi para mahasiswa jurusan ekonumi khususnya. Apalagi jika pihak universitas tidak bisa memperlengkapi tenaga sarjana dengan keahlian siap kerja, maka masa depan universitas juga masih menjadi tanda tanya besar di kemudian hari untuk bisa eksis dalam dunia pendidikan.

Di negara-negara maju seperti Australia, Amerika dan Canada, pelatihan program MYOB telah diajarkan sebagai mata kuliah wajib bagi para mahasiswa jurusan Ekonomi sejak tahun 1990 an. Di Indonesia, sedikit demi sedikit kami mulai memperkenalkan program MYOB bagi mahasiswa dengan harapan para mahasiswa akan mampu bersaing dengan para lulusan luar negeri dalam hal keahlian dan kompetensi.

MANFAAT

Dengan latar belakang pentingnya program MYOB dalam dunia usaha, kami dapat menyimpulkan beberapa manfaat penting yang akan didapat para mahasiswa, dan juga manfaat bagi pihak universitas setelah mengikuti program pelatihan dari MYOB TRAINING CENTRE :

1.Mahasiswa akan mendapat keahlian khusus dalam mengoperasikan program MYOB.
Saat ini program MYOB adalah program yang paling banyak dipakai di Indonesia untuk skala perusahaan kecil dan menengah yang jumlahnya tak terhitung banyaknya. Jumlah ini terus bertambah dari waktu ke waktu seiring dengan pesatnya perkembangan bisnis di Indonesia. Dengan keahlian mengoperasikan program MYOB, mahasiswa akan mempunyai kesempatan kerja yang lebih luas.

2.Mahasiswa mempunyai daya saing di dalam dan luar negeri.
MYOB adalah program yang paling banyak digunakan di negara-negara maju seperti : Amerika, Australia, Canada, Singapura, Inggris dll. Dengan demikian keahlian ini tidak saja berguna dalam mencari lapangan pekerjaan di dalam negeri, tetapi juga menjadi bekal untuk bersaing sebagai tenaga professional di luar negeri.

3.Pengalaman bekerja dengan data perusahaan menggunakan program MYOB.
Dengan mengikuti pelatihan MYOB, maka pada saat mahasiswa telah menyelesaikan program studinya di universitas, mereka akan mendapatkan tambahan pengalaman didalam pengoperasian program MYOB.

4.Mahasiswa yang mendapat pelatihan program MYOB adalah mahasiswa siap pakai dalam dunia usaha.
Dengan mendapat pelatihan program MYOB, mahasiswa tidak perlu lagi mengambil program tambahan untuk dapat siap masuk di dunia usaha.

5.Mahasiswa akan mendapat pengalaman praktek langsung tentang akuntansi dalam dunia bisnis.
Dengan mengikuti program pelatihan ini, mahasiswa akan mencoba data perusahaan langsung dipraktekkan di dalam komputer dengan menggunakan program MYOB.

6.Para pengajar kami adalah para profesional, akuntan dan praktisi bisnis.
Para pengajar adalah mereka yang bekerja dengan menggunakan program MYOB di perusahaan-perusahaan lokal dan multi-nasional. Dengan demikian, pengalaman para profesional dan praktisi akan menambah wawasan mahasiswa dalam dunia bisnis secara nyata, dan bukan hanya teori saja.

7.Para pengajar kami telah mendapat pelatihan khusus dari konsultan kami, yang merupakan mitra bisnis dari MYOB Australia Pty. Ltd.
Dengan demikian, para pengajar kami akan selalu mengikuti perkembangan informasi teknologi terkini, yang tidak mungkin didapat dari para pengajar yang tidak terjun secara full-time dalam bidang informasi teknologi.

8.Kurikulum mengadopsi MYOB TRAINING CENTRE - AUSTRALIA.
Dengan mengikuti pelatihan dari MYOB TRAINING CENTRE akan mendapat manfaat yang sama apabila mahasiswa tersebut mengikuti program MYOB TRAINING CENTRE di Australia, tentu saja dengan biaya yang jauh lebih murah.

9.MYOB TRAINING CENTRE adalah satu-satunya konsultan yang dipercaya oleh MYOB Australia Pty. Ltd.
Dengan demikian para pengajar mendapatkan sumber ilmu dan informasi dari konsultan yang memang ahli dalam bidang program MYOB, bukan dari sumber yang diragukan kredibilitas dan kemampuannya.

10.Sertifikasi dari MYOB TRAINING CENTRE yang telah mendapat pengakuan dari ratusan perusahaan klien kami.
Selama ini, kami telah membuktikan bahwa klien kami akan memberi rating yang tinggi bagi para alumnus MYOB TRAINING CENTRE.

11.Sertifikasi setara program Eksekutif dan Professional di MYOB TRAINING CENTRE, dengan harga khusus mahasiswa.
Sertifikat yang dikeluarkan oleh MYOB TRAINING CENTRE adalah sertifikat yang sama dan setara dengan sertifikat yang kami keluarkan bagi masyarakan umum, dengan harga yang lebih murah untuk para mahasiswa.

12.Software yang digunakan adalah software MYOB asli.
Karena kami adalah mitra bisnis MYOB Australia, maka tidak diragukan lagi, software yang akan digunakan adalah software yang asli, dan bukan software bajakan.

13.Mahasiswa diperkaya dengan studi kasus dari para pengajar kami.
Karena para pengajar kami adalah professional yang telah bekerja sama dengan banyak perusahaan lokal dan multi-nasional, maka para mahasiswa akan diperkaya dengan pengalaman dari studi kasus yang terjadi di dalam perusahaan berskala lokal dan internasional.

14.Perkembangan Informasi Teknologi yang terkini dapat diikuti.
Karena staf pengajar kami adalah konsultan MYOB Australia Authorised Reseller, yang maka mahasiswa dapat mengikuti perkembangan informasi teknologi. Setiap kali ada riset dan pengembangan software, otomatis materi pengajaran dan software yang digunakan akan diganti dengan yang terbaru.

15.Buku Panduan Khusus MYOB dalam bahasa Indonesia.
Buku Panduan yang dibuat oleh Tim Konsultan kami adalah buku yang lengkap, memuat semua teori dan contoh soal yang banyak terjadi dalam dunia bisnis. Ditulis dengan rapi, dengan bahasa yang mudah dimengerti dan dipelajari sebagai pedoman pendalam program bagi mahasiswa di kemudian hari, bahkan pada saat mahasiswa tersebut terjun ke dalam dunia kerja.

16.Nilai tambah bagi universitas yang memberikan sertifikasi dari MYOB TRAINIG CENTRE.
Dengan memberikan program pelatihan MYOB bagi para mahasiswa, maka universitas akan mempunyai nilai lebih dari universitas lain yang tidak memberikan program pelatihan MYOB bagi mahasiswanya

http://myobindonesia.wordpress.com/download/